PANGANDARAN, WWW.PASJABAR.COM — Kegiatan Abdimas (Pengabdian Masyarakat), Program Studi Teknik Mesin Universitas Widyatama (UTama) di Desa Cibenda Kecamatan Parigi Kabupaten Pangandaran, tanggal 05 Februari 2024.
Pengabdian Masyarakat yang dilakukan oleh Dosen Program Studi Teknik Mesin Teknik Universitas Widyatama (UTama), diksanakan tanggal 05 Februari 2024 berlokasi di desa Cibenda Kecamatan Parigi Kabuaten Pangandaran dengan menyelenggarakan kegiatan sosialisasi mitigasi bencana berupa penerapan dan Bantuan alat Sensor Gempa.
Kegiatan ini direspon oleh masyarakat desa Cibenda dengan atusias, hal ini dapat terlihat dari banyaknya peserta yang hadir pada kegiatan ini, seperti Kepala Desa beserta dengan pejabat desa, Sesepuh desa, tokoh masyarakat, Karang Taruna, Babinsa dan masyarakat, serta Kampus UTama hadir juga Wakil Dekan Fakultas Teknik, Ka Program Studi Teknik Mesin, dan dosen Teknik Mesin.
Udin Komarudin, ketua Program Studi Teknik Mesin Utama menjelaskan “Alat sensor gempa ini merupakan hasil riset dosen. Alat ini dapat dibuat secara sederhana oleh masyarakat dengan menggunakan bahan bahan yang ada dimasyarakat dengan biaya yang murah”.
Selain itu ia menambahkan bahwa “Tujuan Kegiatan ini adalah untuk meningkatkan pemahanam dan kepedulian masyarakat terhadap gempa, sehingga saat terjadi gempa, masyarakat tidak panik dan tahu apa yang harus lilakukan, sehingga diharapkan dapat meminimalisir kerugian dan terjadinya korban.
Dede Rusliana, selaku Kepala Desa Cibenda menjelaskan, “Kegiatan ini sangat kami apresiasi dan kami sangat berterima kasih dengan adanya pemberian alat sensor gempa ini sekaligus kami dibekali mengenai cara pembuatan serta perawatan alat ini”.
Selain itu ia menambahkan bahwa “Kami berharap dengan adanya kegiatan ini ada keberlangsungan lebih lanjut mengenai teknologi lainnya untuk mitigasi bencana.”
Masyarakat Desa Cibenda merasa sangat berterima kasih atas kegiatan PkM ini. Sosialisasi mengenai kesiapsiagaan yang telah mereka tahu sebelumnya, menjadi lebih jelas.
Selain itu, alat deteksi gempa yang diberikan kepada masyarakat Desa Cibenda diterima dengan baik dan bermanfaat. Kebermanfaatan alat ini dikarenakan desainnya yang sederhana dan dapat diduplikasi mandiri oleh masyarakat Desa Cibenda. (Arf)