BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM – Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Pasundan (Unpas) menggelar seminar internasional bertajuk “Innovative Approaches to Advancing the SDGs: Integrating Policy, Practice and Progress” di Aula Suradiredja, Kampus I FISIP Unpas, Senin (19/5/2025).
Seminar ini menjadi bagian dari penguatan atmosfer akademik dan perluasan jejaring internasional.
Hal itu ditandai dengan penandatanganan Memorandum of Agreement (MoA). Antara FISIP Unpas dengan Universiti Malaysia Sabah (UMS) dan Universiti Islam Antarabangsa Sultan Abdul Halim Mu’adzam Shah (UNISHAMS), Malaysia.
Enam narasumber lintas negara turut berbagi gagasan dalam seminar tersebut.
Di antaranya Dr. Kunkurat, M.Si. (Unpas) yang membahas strategi geoekonomi Indonesia dalam mendorong pertumbuhan ekonomi inklusif. Prof. Dr. Hj. Mohd Dahlan Hj. A. Malek (UMS) tentang kesejahteraan di tempat kerja untuk mendukung SDG 8.
Dan Prof. Richard S. Celeste (Mindanao State University, Filipina) mengenai peran wirausaha sosial dalam pencapaian SDGs di BARMM.
Narasumber lainnya adalah Prof. Drs. Adi Fahrudin, S.Psi., M.Soc.Sc., Ph.D (Universitas Bhayangkara Jakarta) yang memaparkan topik ketahanan psikososial dan pembangunan berkelanjutan.
Prof. Lee Jaehoon (Daejin University, Korea Selatan) mengenai produktivitas Indonesia. Serta Supaphorn Akkapin, Ph.D (Rajamangala University, Thailand) tentang tantangan overtourism dan solusi berkelanjutan di Thailand.
Kolaborasi untuk Pembangunan Berkelanjutan
Rektor Unpas Prof. Dr. H. Azhar Affandi, S.E., M.Sc. membuka langsung seminar ini.
Ia menegaskan pentingnya kolaborasi antara akademisi, pembuat kebijakan, dan masyarakat sipil. Dalam mewujudkan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs).
“Konferensi ini relevan dalam konteks global. Diperlukan inovasi sebagai jembatan antara kebijakan, praktik, dan hasil yang terukur. Forum ini diharapkan melahirkan ide-ide progresif lintas disiplin dan lintas negara,” ujar Rektor, dilansir dari unpa.ac.id.
Dekan FISIP Unpas Dr. Kunkurat, M.Si. menambahkan, seminar ini merupakan upaya sistematis. Dalam mendorong produktivitas akademik, peningkatan publikasi ilmiah, penguatan kerja sama internasional. Serta pemenuhan standar akreditasi pendidikan tinggi.
“Kegiatan ini menunjukkan keterlibatan aktif dosen FISIP. Dalam jejaring internasional dan menjadi wadah aktualisasi akademik lintas program studi,” tuturnya.
Rangkaian kegiatan internasional FISIP Unpas juga meliputi Small Group Discussion bersama Prof. Madya Dr. Peter Voo Su Kiong (UMS). Visiting lecture oleh Madam Janeta Anthony dan Encik Aminuddin Bin Ibrahim Lastar (UMS). Serta Dr. Wan Anor Bin Wan Sulaiman dan Prof. Dr. Ahmad Rozelan Bin Yunus (UNISHAMS).
Selain itu, digelar pula bedah buku “Model Intervensi Komunitas” dan “Evolving School Dynamics and Emerging Technologies in Education”. (han)












