BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM – Universitas Pasundan (Unpas) bersama Fakultas Kedokteran (FK) Unpas menggelar Gebyar Cek Kesehatan Gratis (CKG) bagi sivitas akademika, Selasa (28/10/2025).
Dilansir dari unpas.ac.id, kegiatan ini menjadi bagian dari rangkaian peringatan Dies Natalis ke-65 Unpas dan langkah nyata menuju Health Promoting University.
Kegiatan pemeriksaan kesehatan ini dilaksanakan serentak di empat kampus Unpas.
Yaitu Aula Mandala Saba Otto Iskandardinata Kampus IV (Jalan Setiabudi), Aula Mandala Saba Ir. H. Djuanda Kampus II (Jalan Tamansari), Aula Suradiredja Kampus I (Jalan Lengkong Besar), dan Aula Mandala Saba Dr. Djundjunan Kampus V (Jalan Sumatera).
FK Unpas bertindak sebagai fasilitator sekaligus pionir penyelenggara kegiatan, dengan dukungan dari sejumlah Puskesmas di Kota Bandung.
Pemeriksaan Gratis dan Sinergi Lintas Fakultas
Dalam Gebyar Cek Kesehatan Gratis Unpas ini, berbagai layanan pemeriksaan disediakan gratis, antara lain pemeriksaan tekanan darah, status gizi, gigi dan mulut, telinga, penglihatan, gula darah, hingga pemeriksaan EKG dan HPV-DNA bagi perempuan.
Rektor Unpas Prof. Dr. H. Azhar Affandi, S.E., M.Sc. mengatakan, kegiatan tersebut merupakan bentuk komitmen Unpas dalam membangun masyarakat kampus yang sehat dan produktif.
“Dies Natalis bukan hanya ajang syukur atas perjalanan panjang Unpas, tetapi juga momentum memperkuat komitmen memberikan manfaat nyata bagi masyarakat. Kesehatan adalah pondasi utama produktivitas dan keberlanjutan kehidupan akademik yang berkualitas,” ujarnya.
Wakil Rektor Bidang Penelitian, Inovasi, PPM, Kewirausahaan, Kerja Sama, dan Dana Usaha sekaligus Ketua Panitia Gebyar CKG, Prof. Dr. H. M. Budiana, S.IP., M.Si., menyebut kegiatan ini diikuti oleh 803 peserta yang terdiri dari dosen, tenaga kependidikan, dan mahasiswa.
“Peserta tersebar di empat lokasi kampus. Kegiatan ini menjadi bukti nyata sinergi lintas fakultas dalam menjaga kesehatan bersama,” ungkapnya.
Promotif dan Preventif: Membangun Gaya Hidup Sehat
Dekan FK Unpas Prof. Dr. Wiryawan Permadi, dr., Sp.OG(K) menjelaskan bahwa kegiatan ini bersifat promotif dan preventif, yakni menjaga agar orang sehat tetap sehat serta mendeteksi dini potensi penyakit.
“Targetnya, seluruh karyawan maupun mahasiswa bisa melakukan pemeriksaan karena bisa saja yang terlihat sehat justru memiliki penyakit tersembunyi,” jelasnya.
Sementara itu, Kepala Bidang Pelayanan Kesehatan Dinas Kesehatan Kota Bandung, dr. Deborah Johana Rattu, M.KM., M.H.Kes., mengapresiasi langkah Unpas dalam mendukung peningkatan kesadaran kesehatan masyarakat.
“Program ini adalah wujud nyata pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi, khususnya pengabdian kepada masyarakat. Berdasarkan riset kesehatan tahun 2023, kurang dari 30 persen masyarakat rutin memeriksakan kesehatannya,” tuturnya.
Ia berharap kegiatan serupa dapat menjadi agenda tahunan dan memperkuat kolaborasi antara Unpas, pemerintah, dan sektor kesehatan dalam mendorong gaya hidup sehat.
Salah satu peserta, Isti Andini, mahasiswa Prodi Ekonomi Pembangunan FEB Unpas, mengaku senang dapat mengikuti kegiatan ini.
“Saya baru pertama kali ikut cek kesehatan seperti ini. Harapannya, ke depan kegiatan ini bisa diperluas agar lebih banyak mahasiswa yang bisa ikut,” katanya.
Melalui Gebyar CKG ini, FK Unpas menegaskan perannya sebagai pelopor dalam menciptakan lingkungan kampus yang sehat, cerdas, dan berdaya saing tinggi — sekaligus memperkuat sinergi antara dunia pendidikan, pemerintah, dan masyarakat dalam membangun kesehatan bersama. (han)












