CLOSE ADS
CLOSE ADS
PASJABAR
Rabu, 21 Mei 2025
  • PASJABAR
  • PASBANDUNG
  • PASPENDIDIKAN
  • PASKREATIF
  • PASNUSANTARA
  • PASBISNIS
  • PASHIBURAN
  • PASOLAHRAGA
  • CAHAYA PASUNDAN
  • RUANG OPINI
  • PASJABAR
  • PASBANDUNG
  • PASPENDIDIKAN
  • PASKREATIF
  • PASNUSANTARA
  • PASBISNIS
  • PASHIBURAN
  • PASOLAHRAGA
  • CAHAYA PASUNDAN
  • RUANG OPINI
No Result
View All Result
PASJABAR
No Result
View All Result
ADVERTISEMENT
Home HEADLINE

Lembaga Pendidikan yang Dikelola Predator Anak tak Berizin

Yatti Chahyati
9 Desember 2021
Lembaga Pendidikan yang Dikelola Predator Anak tak Berizin

Kemenag Kota Bandung, Tedi Ahmad Junaedi (foto : humas Pemkot Bandung)

Share on FacebookShare on Twitter
ADVERTISEMENT

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM — Kementerian Agama (Kemenag) Kota Bandung, telah menjalankan sejumlah langkah strategis untuk menangani kasus asusila di salah satu pondok pesantren di Kota Bandung. Mulai dari permohonan pembekuan operasional lembaga, sampai memastikan keberlangsungan pendidikan para korban. Saat ini, Kemenang RI telah mencabut izin pondok pesantren tersebut.

Kepala Kemenag Kota Bandung, Tedi Ahmad Junaedi menuturkan, sejak kasus ini terkuak Juni lalu. Pihaknya langsung berkoordinasi dengan Kantor Wilayah Kemenag Jawa Barat, untuk meninjau ulang operasional lembaga pendidikan tempat HW, pelaku asusila mengajar.

“Kalau lembaganya kita telah memastikan proses pencabutan izinnya. Karena yang berwenang mencabut izin yaitu Kemenag RI,” ucap Tedi, Kamis, 9 Desember 2021.

Baca juga:   51 Ribu Anak di Bandung Terancam Stunting

Tedi menuturkan, Pendidikan Kesetaraan Pondok Pesantren Salafiyah (PKPPS) yang diselenggarakan oleh yayasan pondok pesantren tersebut hanya mendapatkan izin untuk di Antapani. Sedangkan pesantren  atau lembaga pendidikan yang berlokasi di Cibiru berdiri tanpa izin Kemenag.

“Ketika lokasinya berbeda harus ada izin terpisah, yaitu izin cabang. Pelaku belum urus izin cabang di Cibiru, yang katanya boarding school. Sebelumnya kita tidak mengetahui pendirian cabang di Cibiru,” ujarnya.

Selain mengajukan pembekuan lembaga, Tedi juga langsung bergerak cepat menangani keberlanjutan proses pendidikan para santriwati yang terdata di lembaga tersebut. Tujuannya agar bisa segera memindahkan ke lembaga pendidikan lain.

Baca juga:   Jalan Riau Harus Bebas Reklame

Kendati dari perkembangan kasus yang menjadi korban sebanyak 12 orang, namun Tedi memilih seluruh santriwati yang ada di lembaga pendidikan tersebut untuk dipindahkan. Total sebanyak 35 orang santriwati yang terdaftar, semuanya difasilitasi.

“Kita rapat dengan provinsi dan seluruh pokja PKPPS berkoordinasi siapa yang akan menampung 35 anak. Walaupun keputusannya tetap itu tergantung kepada anak. Sebagian besar anak mau ke sekolah formal,” terangnya.

Kemenag tangani

Ia mengungkapkan, saat rapat dengan DP3A Jawa Barat dan Polda Jabar, Kemenag ikut melaksanakan pendampingan terhadap kasus tersebut secara proporsional.

“Kasus kriminalnya ditangani oleh Polda Jabar, psikologi anak oleh Dinas DP3A, dan Kemenag membina dan menangani kelembagaan serta kelanjutan pendidikan anak-anak tersebut,” jelasnya.

Baca juga:   Puluhan Bintara Remaja yang Tugas di Polresta Bandung Jalani Tradisi Pembaretan

Tedi menambahkan, Kemenag memfasilitasi seluruh proses administrasi hingga anak dipastikan mendapat tempat di sekolah yang baru. Baik itu kembali ke pondok pesantren ataupun memilih pindah ke sekolah formal.

Saat ini, lanjut Tedi, pihaknya tengah berkoordinasi bersama pihak kepolisian untuk bisa mengakses ke bangunan sekolah yang sudah disegel. Yakni untuk mengambil sejumlah kelengkapan administrasi peserta didik.

“Dari aduan orang tua, masih ada 16 anak yang belum punya ijazah setara paket B dan C. Padahal telah lulus sejak 2019 dan 2020 tapi belum diberikan. Kita terus berkoordinasi dengan kepolisian karena bangunannya sudah diamankan,” jelasnya. (put)

Print Friendly, PDF & Email
Editor:
Tags: kota bandungPondok Pesantren


Related Posts

Wamenparekraf Apresiasi Program Bandung Punya Cerita
HEADLINE

Wamenparekraf Apresiasi Program Bandung Punya Cerita

19 Mei 2025
Cimahi Minta Tambahan Wilayah
HEADLINE

Cimahi Minta Tambahan Wilayah ke Farhan, Bandung Buka Peluang Kajian Bersama

3 Mei 2025
Ribuan Pemudik Mulai Padati Terminal Cicaheum, Bandung
HEADLINE

Ribuan Pemudik Mulai Padati Terminal Cicaheum, Bandung

6 April 2025

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Recommended

Kereta Api Brantas Menabrak Truk di Semarang, Ada Ledakan

Kereta Api Brantas Menabrak Truk di Semarang, Ada Ledakan

2 tahun yang lalu
Persita Minta Maaf Atas Kejadian Perusakan Bus Tim Persis Solo

Persita Minta Maaf Atas Kejadian Perusakan Bus Tim Persis Solo

2 tahun yang lalu
Banjir di Pagarsih, Kota Bandung.

Hujan dan Angin Kencang Sebabkan Banjir di Jalan Pagarsih

3 tahun yang lalu

Pemkot Jamin Stok Bawang Putih Aman Hingga Ramadhan

5 tahun yang lalu

Categories

  • CAHAYA PASUNDAN
  • HEADLINE
  • PASBANDUNG
  • PASBISNIS
  • PASBUDAYA
  • PASDUNIA
  • PASFINANSIAL
  • PASGALERI
  • PASHIBURAN
  • PASJABAR
  • PASKESEHATAN
  • PASKREATIF
  • PASNUSANTARA
  • PASOLAHRAGA
  • PASPENDIDIKAN
  • PASTV
  • PASVIRAL
  • RUANG OPINI
  • TOKOH
  • Uncategorized
No Result
View All Result

Trending

Harga Emas Antam
HEADLINE

Fluktuasi Mereda, Harga Emas Antam Tembus Rp1,894 Juta per Gram

21 Mei 2025

WWW.PASJABAR.COM - Harga emas batangan produksi PT Aneka Tambang Tbk (Antam) kembali menguat tajam pada Rabu, (21/5/2025),...

Judi Online Kamboja

Polda Jabar Tangkap Dua Anggota Sindikat Judi Online Jaringan Kamboja

21 Mei 2025
unpas

Uji Inderawi Jadi Sorotan di Seminar Pangan Nasional Unpas 2025

21 Mei 2025
sampah Bekasi

DPRD Dorong Pemkot Bekasi Segera Benahi Sistem Pengelolaan Sampah

21 Mei 2025
allo bank festival

Treasure dan XODIAC Jadi Headliner Allo Bank Festival 2025 di Jakarta

21 Mei 2025

Highlights

DPRD Dorong Pemkot Bekasi Segera Benahi Sistem Pengelolaan Sampah

Treasure dan XODIAC Jadi Headliner Allo Bank Festival 2025 di Jakarta

Lilo and Stitch Live-Action Tayang di Bioskop Mulai 23 Mei 2025

Pasokan Terbatas, Harga Sapi Kurban Naik Jelang Idul Adha 2025

Gubernur Jabar Pastikan Pendidikan Berbasis Barak Militer Dilanjutkan

Juventus Incar Tiket UCL di Laga Terakhir

PASJABAR

© 2018 www.pasjabar.com

Navigate Site

  • REDAKSI
  • Pedoman Media Siber
  • Alamat Redaksi & Iklan

Follow Us

No Result
View All Result
  • PASJABAR
  • PASBANDUNG
  • PASPENDIDIKAN
  • PASKREATIF
  • PASNUSANTARA
  • PASBISNIS
  • PASHIBURAN
  • PASOLAHRAGA
  • CAHAYA PASUNDAN
  • RUANG OPINI

© 2018 www.pasjabar.com

This website uses cookies. By continuing to use this website you are giving consent to cookies being used. Visit our Privacy and Cookie Policy.