JAKARTA, WWW.PASJABAR.COM – Wahidi menjadi viral di media sosial TikTok, setelah akun TikTok Katedral Jakarta (@katedraljakarta) membagikan video berdurasi 1 : 02 detik pada pekan lalu.
Video tersebut mengisahkan perjalanan Wahidi, seorang pria muslim yang bekerja 29 tahun di Gereja Katerdal Jakarta. Cerita ini mengangkat bagaimana sikap saling toleransi, dapat terbangun dengan damai.
Video dimulai dengan membuka pintu keluar gereja, terlihat seorang pria duduk di depan gereja. Pria itu dengan ramah menyapa sejumlah umat yang datang beribadah di gereja. Pria itu diketahui bernama Wahidi atau biasa disapa Mas Wahidi, yang disebutkan suara perempuan dalam video tersebut.
“Pemandangan ini sudah sering terlihat oleh kami. Seorang Mas Wahidi yang mungil, ramah, dan selalu menyapa umat Katedral Jakarta,” kata suara dalam video dikutip PASJABAR, Jumat (24/12/2021).
Sebelum bekerja di Gereja Katerdal Jakarta, Wahidi bekerja sebagai kuli bangunan di lokasi gereja. Ia kemudian mendapatkan pekerjaan tetap sebagai karyawan gereja sejak Oktober 1992.
“Mas Wahidi adalah karyawan Gereja Katedral Jakarta sejak Oktober 1992. Dulu sebelum bekerja sebagai karyawan tetap, Mas Wahidi adalah pekerja bangunan di lokasi gereja,” sambung suara dalam video.
“Sambil sedikit malu-malu, dia berkata bahwa katedral sudah seperti rumah kedua karena umat yang selalu baik dan menerima apa adanya walaupun Mas Wahidi beragama Islam,” tutur suara tersebut.
Bahkan, tidak sedikit umat gereja yang mengingatkan Wahidi untuk beribadah salat terlebih dahulu. Hal ini diakui Wahidi, kerap membuatnya merasa terharu.
“Sambil terharu dia berkata, banyak lho mbak umat yang sering mengingatkan saya untuk ibadah atau sekedar bertanya, ‘Sudah salat belum mas?'” katanya.
“Jadi teman-teman, toleransi beragama itu tidak perlu dari hal yang besar. Dari cerita Mas Wahidi saja, kita cukup kan merasakannya?” tegas suara dalam video tersebut
Di akhir video, Wahidi mengajak masyarakat untuk selalu bersemangat dan saling menghormati.
“Salam dari Katedral Jakarta, semangat. Salam toleransi,” ungkap Wahidi.
Sampai saat ini, video ini telah disukai 77 ribu pengguna TikTok dan 1.259 komentar. Semua komentar bernada positif untuk menjaga toleransi antarumat beragama. (ytn)