JAKARTA, WWW.PASJABAR.COM– Musabaqah Azan Nasional Pesona Wisata Nusantara 2022 menjadi bagian dari promosi pariwisata tanah air dengan latar belakang nuansa syiar gema azan.
Hal ini disampaikan oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf/Kabaparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno.
“Musabaqah Azan Nasional Pesona Wisata Nusantara 2022” merupakan kompetisi azan yang dipadukan dengan visualisasi dengan latar belakang pesona keindahan wisata alam nusantara ditambah spirit dan nilai keagamaan yang terkandung dalam tiap bait lantunan gema azan.
Menparekraf Sandiaga Uno saat menghadiri acara “Grand Final dan Penganugerahan Penghargaaan Musabaqah Azan Nasional Pesona Wisata Nusantara 2022”, Jumat (17/6/2022) sore di Masjid Istiqlal, Jakarta, mengatakan, kegiatan ini merupakan bagian dari kerja sama antara Kemenparekraf/Baparekraf dengan Dewan Masjid Indonesia (DMI) dengan Badan Pengelola Masjid Istiqlal.
“Kami mengapresiasi lebih dari 400 peserta yang menggabungkan antara keindahan azan dari berbagai aspek termasuk tajwid, dan kami menambahkan dengan tadabur alamnya. Latar belakangnya itu adalah keindahan ciptaan Allah SWT,” kata Sandiaga dalam rilis yang diterima PASJABAR, Sabtu (18/6/2022).
Ia berharap kegiatan ini dapat menjadi sarana promosi pariwisata khususnya wisata religi serta memicu kebangkitan ekonomi kreatif. Khususnya Masjid Istiqlal yang merupakan salah satu destinasi yang paling diminati banyak wisatawan mancanegara.
“Kegiatan ini turut menggeliatkan kembali kegiatan event yang dua tahun ini sempat terhenti, dan kita lihat luar biasa antusiasme dari para peserta,” ujar Sandiaga.
Ia pun mendorong pelaku ekonomi kreatif untuk terus menggali kreativitas dan menghadirkan berbagai kreasi.
“Di televisi saat ini sudah mulai banyak azan seperti ini (azan dengan visualisasi pesona keindahan wisata alam), tapi kita akan dorong lebih banyak lagi untuk konten digitalnya,” kata Sandiaga.
Melalui kompetisi ini didapatkan 5 pemenang yakni Fahmi Azis dari Yogyakarta yang mendapatkan Juara 1, Afif Umar dari Bekasi yang mendapatkan Juara 2, Habibi Hasan dari Makassar yang mendapatkan Juara 3, Mohammad Yusuf dari Lumajang yang mendapatkan Juara Harapan, dan Hari Sanjaya Siregar dari Medan yang mendapatkan Juara Favorit. Kelima pemenang tersebut mendapatkan hadiah piala penghargaan serta uang pembinaan.
Suksesnya kegiatan ini tak lepas dari kolaborasi yang baik antara Kemenparekraf, Dewan Masjid Indonesia, Nibra’s Corp, Gerakan Cinta Shalawat serta Bank Syariah Indonesia. (*/tiwi)