SUBANG, WWW.PASJABAR.COM – Wakil Gubernur Jabar Uu Ruzhanul Ulum mengingatkan, kepada para pedagang pasar tradisional agar berlaku jujur dengan tidak mengotak-atik timbangan. Ia mengatakan, ulah oknum pedagang nakal tersebut, menjadi salah satu faktor meredupnya eksistensi pasar tradisional. Sehingga membuat masyarakat lebih memilih berbelanja ke pasar modern.
“Orang-orang lebih percaya pasar modern, karena pasar modern harganya jelas, timbangannya juga jelas. Tapi kalau di pasar tradisional terkadang ada pedagang yang nakal,” ungkap Uu.
“Saya berharap pedagang tidak memainkan timbangan,” imbuhnya.
Selain itu, Pemerintah Provinsi Jabar melakukan revitalisasi pasar untuk mengubah image pasar tradisional, dari kumuh dan bau menjadi nyaman dan mampu bersaing dengan pasar-pasar modern.
“Salah satu inovasi supaya ekonomi merata dan ada unsur keadilan, yaitu lahirnya ide-ide seperti desa wisata, BUMDes, UMKM, OPOP, dan revitalisasi pasar-pasar tradisional,” ucapnya.
“Tujuannya tidak lain ingin merubah image pasar tradisional yang dulunya bau, kumuh, pedagangnya tidak ramah, sekarang menjadi pasar yang indah, merenah, tumaninah, harganya murah dan barangnya berkualitas,” imbuhnya. (*/ytn)