BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM – Anti korupsi di Jabar ditanamkan Pemdaprov Jawa Barat sejak dini untuk ditanamkan anti korupsi sejak dini.
Anti korupsi di Jabr itu, seperti diungkapkan Penjabat Gubernur Jawa Barat, Bey Machmudin, saat melantik 272 Duta Integritas Jawa Barat
pada acara West Java Youth Camp (WJYC) 2024 yang berlangsung di Ranca Upas, Kecamatan Ciwidey, Kabupaten Bandung, Sabtu (30/11/2024). yang dilakukan dalam acara WJYC 2024.
Komitmen tanamkan nilai-nilai anti korupsi dikatakan Bey merupakan bagian dari komitmen Pemerintah Provinsi Jawa Barat dalam menanamkan nilai-nilai antikorupsi kepada generasi muda.
Selain di Ranca Upas, kegiatan serupa juga digelar di Bumi Perkemahan Panten Majalengka, Sari Ater Subang, dan Sarongge Cianjur.
Duta Integritas merupakan upaya strategis untuk mencegah munculnya bibit-bibit korupsi yang berpotensi merugikan masyarakat.
“Kita berkumpul untuk memperingati Hari Antikorupsi Sedunia. Tentunya dengan banyaknya Duta Integritas, semakin baik untuk mengatasi korupsi di Jawa Barat,” tuturnya.
“Korupsi adalah masalah tanggung jawab dan kejujuran terhadap hak orang lain,” tambah Bey.
Sementara itu, Deputi Bidang Pendidikan dan Peran Serta Masyarakat Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Wawan Wardiana, turut hadir dalam acara tersebut.
Ia menyambut baik inisiatif Pemprov Jawa Barat dan mengapresiasi pelantikan Duta Integritas. Menurutnya, peran Duta Integritas sangat strategis dalam mencegah korupsi sejak dini.
“Hari ini 272 Duta Integritas dilantik menjadi duta antikorupsi. Ini berat, tetapi jika kita bersama-sama dengan KPK, kita bisa memberantas korupsi,” ujar Wawan.
“KPK mengapresiasi setinggi-tingginya kepada Pemprov Jabar yang telah membina duta-duta antikorupsi,” pungkasnya.
Melalui pelantikan ini, Pemprov Jawa Barat berharap nilai-nilai kejujuran dan integritas semakin tertanam dalam diri generasi muda, membentuk fondasi yang kuat untuk masa depan bangsa yang lebih bersih dan bermartabat. (*/adv)