CLOSE ADS
CLOSE ADS
PASJABAR
Rabu, 16 Juli 2025
  • PASJABAR
  • PASBANDUNG
  • PASPENDIDIKAN
  • PASKREATIF
  • PASNUSANTARA
  • PASBISNIS
  • PASHIBURAN
  • PASOLAHRAGA
  • CAHAYA PASUNDAN
  • RUANG OPINI
  • PASJABAR
  • PASBANDUNG
  • PASPENDIDIKAN
  • PASKREATIF
  • PASNUSANTARA
  • PASBISNIS
  • PASHIBURAN
  • PASOLAHRAGA
  • CAHAYA PASUNDAN
  • RUANG OPINI
No Result
View All Result
PASJABAR
No Result
View All Result
ADVERTISEMENT
Home HEADLINE

Anthrocreative UNPAD Usung Tema “Budayaku, Identitasku”

Tiwi Kasavela
15 September 2021
Anthrocreative UNPAD Usung Tema "Budayaku, Identitasku"

(ist)

Share on FacebookShare on Twitter
ADVERTISEMENT

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM–
Departemen Media Informasi dan Jurnalistik Huria Mahasiswa Antropologi Universitas Padjadjaran, menggelar kegiatan Anthrocreative.

Anthrocreative adalah ajang perlombaan yang dilakukan secara online dengan sistem submission melalui Instagram, yang terbagi menjadi dua cabang; fotografi dan desain poster dengan tema “Budayaku, Identitasku”.

Penanggung Jawab Acara
Mutiara Murin atau Té mengatakan bahwa lomba ini dapat diikuti oleh seluruh siswa SMA/MA/SMK sederajat di Indonesia tanpa pungutan biaya apapun. Dengan acara puncak melalui platform Zoom Meeting mencangkup seminar, game interaktif, dan pengumuman pemenang yang dapat dihadiri oleh partisipan.

“Anthrocreative diselenggarakan dengan tujuan utama untuk memperkenalkan program studi Antropologi kepada siswa SMA/MA/SMK sederajat, baik dalam aspek apa yang dipelajari maupun prospek pekerjaan dan masa depan sarjananya nanti,” ulasnya.

“Pada acara puncak, kami akan mendatangkan tiga narasumber untuk memberikan gambaran tentang apa itu program studi Antropologi dilihat dari tiga sudut pandang yang berbeda; prodi, mahasiswa, dan alumni. Namun,” imbuhnya.

Baca juga:   Lolos Mudik ke Bandung, Siap – Siap Dikarantina

Di samping itu, sambung Té, Anthrocreative bertujuan untuk mendorong anak-anak muda dalam mengenal budaya mereka sendiri dengan mengusung tema utama lomba “Budayaku, Identitasku.”

“Sampai sekarang, perlombaan Anthrocreative telah mencapat kurang lebih 50 orang peserta, yang di mana lebih banyak dari pelaksanaan perdana acara ini tahun lalu. Untuk acara puncak sendiri, panitia membuka akses kepada seluruh lapisan almamater Antropologi Universitas Padjadjaran, yang berarti termasuk mahasiswa aktif, mahasiswa baru, dan alumni, selain siswa jenjang SMA/MA/SMK sederajat yang mengikuti lomba,” ujarnya.

Té mengatakan Anthrocreative ditargetkan untuk membantu dua pihak; Program Studi Antropologi di Universitas Padjadjaran, dan siswa SMA/MA/SMK sederajat.

“Bagi pihak internal kami, acara ini penting dalam memperkenalkan dan menjembatani calon mahasiswa dengan jurusan, terutama dengan diadakannya acara puncak yang mana di dalam agendanya akan diselenggarakan seminar oleh kepala program studi,” paparnya.

Hal ini sambung Té dapat memberikan kesempatan bagi calon mahasiswa untuk mengenal antropologi dari sumber ahli yang terpercaya, di luar dari stereotip yang ada, dan membantu mereka dalam mencari jurusan di jenjang perkuliahan yang akan mereka hadapi.

Baca juga:   PSSI Perjuangkan Mees Hilgers dan Eliano Reijnders

Selain itu, dengan era modernisasi yang sedang kita jalani kini, berhenti sejenak untuk kembali melihat akar dari mana kita tumbuh dan merefleksikan diri melalui kebudayaan adalah hal yang baik untuk dilakukan.

“Terkadang, kita terlalu terlarut dalam arus globalisasi hingga kita melupakan pesona lokal yang kita miliki sendiri,” ulasnya.

Selain berjalannya acara dengan sukses, panitia berharap bahwa dengan diadakannya program kerja Anthrocreative ini, pihaknya dapat membatu siswa SMA/MA/SMK sederajat mengapresiasi lokalitas yang ada di sekitar mereka melalui tema “Budayaku, Identitasku” yang kami usung.

“Tema ini dilihat relevan dan relatif mudah untuk digambarkan dalam bentuk desain poster dan fotografi, karena menurut Koentjaraningrat, Bapak Antropologi Indonesia, budaya didefinisikan sebagai suatu sistem gagasan rasa, sebuah tindakan serta karya yang dihasilkan oleh manusia yang di dalam kehidupannya yang bermasyarakat,” ucapnya.

Baca juga:   YLKI Minta Masyarakat Waspada Klaim Obat Penyebuh COVID-19

“Hal ini berarti bahwa aspek terkecil dan paling dasar seperti kegiatan yang sehari-hari dilakukan bahkan memiliki unsur kebudayaan. Kami juga berharap bahwa dengan diadakannya program kerja ini, kami dapat memperkenalkan calon mahasiswa kepada program studi Antropologi termasuk berbagai macam aspek di dalamnya,” sambungnya.

Sampai sekarang, hampir seluruh aspek kegiatan telah berjalan dengan lancar dengan memenuhi target yang ada, yang di mana di dalamnya termasuk sponsorship, media partner, kepanitiaan, dan peserta.

“Satu-satunya hal yang masih harus diperhatikan dan dipastikan berjalan dengan lancar adalah acara puncak. Jadi, kini pihak kepanitiaan tengah mengarahkan fokus kepada proses perencanaannya,” pungkasnya.

Sebagai informasi Anthrocreative berlangsung pada 1 Agustus – 1 September 2021 (fase pendaftaran), 15 Agustus – 15 September 2021 (fase perlombaan) dan 25 September (acara puncak).

Untuk informasi lebih lanjut dapat mengklik Instagram.com/anthrocreative2021
bit.ly/ (tiwi)

Print Friendly, PDF & Email
Editor:
Tags: Anthrocreative


Related Posts

No Content Available

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Recommended

AS Pinta Myanmar Hentikan Intimidasi dan Penangkapan Wartawan

Kekerasan di Myanmar Makin Ganas, Inggris Desak Warganya Pulang

4 tahun yang lalu
Ragam Beasiswa ITB untuk Mahasiswa Baru 2023

Bukannya Jawab Keluhan SBM Begini Jawaban ITB

3 tahun yang lalu
Berusaha Pulih Dari Pandemi, UMKM Masih Hadapi Kendala

Berusaha Pulih Dari Pandemi, UMKM Masih Hadapi Kendala

3 tahun yang lalu
Dikatain Aldi Taher, Deddy Corbuzier Bawa ‘Santuy’ Aja

Dikatain Aldi Taher, Deddy Corbuzier Bawa ‘Santuy’ Aja

4 tahun yang lalu

Categories

  • CAHAYA PASUNDAN
  • HEADLINE
  • PASBANDUNG
  • PASBISNIS
  • PASBUDAYA
  • PASDUNIA
  • PASFINANSIAL
  • PASGALERI
  • PASHIBURAN
  • PASJABAR
  • PASKESEHATAN
  • PASKREATIF
  • PASNUSANTARA
  • PASOLAHRAGA
  • PASPENDIDIKAN
  • PASTV
  • PASVIRAL
  • RUANG OPINI
  • TOKOH
  • Uncategorized
No Result
View All Result

Trending

Media Malaysia kritik hasil buruk Harimau Malaya Muda lawan Filipina di Piala AFF U-23 2025. (Foto: Dok FAM)
HEADLINE

Malaysia Terpuruk! Lolos Semifinal Piala AFF U-23 Tipis

16 Juli 2025

www.pasjabar.com -- Langkah Malaysia di Piala AFF U-23 2025 langsung tersandung. Kekalahan di laga pembuka membuat Timnas...

instagram/@oleromeny

Cedera Serius! Ole Romeny Absen Bela Timnas hingga September

16 Juli 2025
Fajar Alfian/Muhammad Shohibul Fikri sukses melaju ke 16 besar Japan Open usai mengalahkan Sabar/Reza 24-22, 21-12, Selasa (15/7/2025). (PBSI)

Dramatis! Fajar/Fikri Lolos ke 16 Besar Japan Open 2025!

16 Juli 2025
pelatih timnas putri Indonesia, Satoru Mochizuki. (PSSI)

Coach Mochi Dicopot dari Timnas Putri! PSSI Fokus Cari Pengganti dari Jepang

16 Juli 2025
Real Madrid mendatangkan Alvaro Carreras dari Benfica. (Foto: REUTERS/Pedro Nunes)

Resmi! Alvaro Carreras Gabung Real Madrid, Pulang Kandang Usai Bersinar di Benfica

16 Juli 2025

Highlights

Coach Mochi Dicopot dari Timnas Putri! PSSI Fokus Cari Pengganti dari Jepang

Resmi! Alvaro Carreras Gabung Real Madrid, Pulang Kandang Usai Bersinar di Benfica

DPKP Kota Bandung Tangani Pohon Tumbang di Jalan Pasirluyu

Frans Putros Resmi Diperkenalkan Sebagai Pemain Baru Persib

Harga Beras Naik, Warga Cireundeu Konsumsi Rasi dari Singkong

Resmi! Frans Putros Jadi Pemain Asing ke-9 Persib

PASJABAR

© 2018 www.pasjabar.com

Navigate Site

  • REDAKSI
  • Pedoman Media Siber
  • Alamat Redaksi & Iklan

Follow Us

No Result
View All Result
  • PASJABAR
  • PASBANDUNG
  • PASPENDIDIKAN
  • PASKREATIF
  • PASNUSANTARA
  • PASBISNIS
  • PASHIBURAN
  • PASOLAHRAGA
  • CAHAYA PASUNDAN
  • RUANG OPINI

© 2018 www.pasjabar.com

This website uses cookies. By continuing to use this website you are giving consent to cookies being used. Visit our Privacy and Cookie Policy.