CIMAHI, WWW.PASJABAR.COM– “Yang Sabar yang menang” itulah motto dari Mahasiswi STKIP Pasundan, Shalsa Dheana Putri.
Kesabaran dan konsistensi, terus Shalsa rawat termasuk dalam bermain bola voli hingga akhirnya beberapa kali mendapat penghargaan seperti setter terbaik antar pelajar saat SMP.
Ia juga beberapa kali menjadi juara 2 kejurnas PPLP, juara 1 popwilnas dan popnas, juara 2 asian sport school games dan juara 1 kejurnas livoli div 1 bali.
“Yang sabar yang menang adalah kata-kata Alm mamah yang selalu saya tanamkan kepada diri saya sendiri, karena yang sabar bersungguh sungguh akan jadi pemenang, di samping makna sabar yang luar biasa, harus banyak menahan diri .. Allah pasti ngasih hasil yang terbaik,” tutur gadis yang lahir di Garut, 2 September 2001.
Shalsa yang juga akrab disapa Cacung, Caca dan Onty ini juga bercerita bahwa ia hobi kuliner, traveling dan olahraga.
“Saat sedang jenuh latihan pasti butuhnya healing jadinya suka traveling sambil kuliner,” terang penyuka warna Ungu dan hitam serta penikmat seafood juga seblak.
Mahasiswi Jurusan PJKR semester V ini juga mengaku bercita-cita menjadi PNS.
“Untuk aktifitas saat ini saya aktif berlatih pagi dan sore, apalagi kalo mau menghadapi event-event yang ada pasti kita fokus TC dan sedikit waktu untuk yang lain-lainnya,” ungkapnya.
“Untungnya juga kita kuliah di STKIP Pasundan Cimahi yang mengerti dan selalu mendukung kita untuk terus berprestasi ka coba kalo engga pasti kita udah ketar ketir dan pusing krna susah untuk membagi waktu latihan dan kuliah,” imbuhnya kepada PASJABAR, Senin (10/10/2022).
Bungsu dari enam bersaudara ini juga bercerita bahwa ia mengidolakan Guerdpard Pornpurn, setter terbaik asia yang cerdik dan selalu bisa mengecoh lawan.
“Adapun makan hidup bagi saya adalah motivasi yang tinggi, Tetaplah bersyukur karena semua yang kita dapat sekarang ini, tidak semua orang bisa merasakannya,” tandasnya.
Pemilik tinggi 169 CM ini juga mengatakan bahwa ia selalu bersemangat dalam menjalani hidup karena memiliki prinsip.
“Semuanya pasti berlalu, mau seneng ataupun sedih semuanya pasti berlalu dan saya pasti bisa melewatinya, ya meskipun harus nangis-nangis yang penting selalu berusaha untuk bangkit pas down, jangan berlarut-larut dan ngerasa terpuruk gitu, Allah kasih ujian kan karena kita mampu, ya yakin aja kita bisa.. nanti juga ada titik terangnya meskipun butuh sabar dan air mata yang banyak,” pungkasnya. (tiwi)