Bandung, WWW.PASJABAR.COM – Mahasiswi Program Studi Administrasi Keuangan Publik FISIP Universitas Padjadjaran Rafa Fauzia Noer Rahmani berhasil menjadi Mojang Pinilih Kota Bandung 2023 pada ajang Grand Final Pasanggiri Mojang Jajaka Kota Bandung Tahun 2023 yang digelar di Hotel Harris, Bandung, Sabtu (22/7/2023).
Rafa terpilih sebagai Mojang bersama Djauzi Gumilar Natamihardja yang terpilih sebagai Jajaka pada ajang tersebut.
Rafa mengaku, banyak hal yang mendorongnya untuk mengikuti Pasanggiri Mojang Jajaka Kota Bandung pada tahun ini.
“Saya ingin meningkatkan pengalaman saya dan kemampuan saya baik itu dari public speaking dan meningkatkan rasa percaya diri saya,” ungkap Rafa.
Mahasiswi angkatan 2020 ini mengatakan, selain meningkatkan kemampuan berbicara dan rasa percaya diri, Rafa juga tertarik mempelajari seni dan budaya.
Karena itu, lewat ajang ini, ia ingin mengenal lebih dalam bagaimana nilai-nilai kearifan lokal, seni, budaya, dan pariwisata di Kota Bandung.
Keikutsertaan Rafa di ajang Pasanggiri Mojang Jajaka merupakan kali pertama.
Namun, ia mantap mengikuti kompetisi tersebut.
Sederet persiapan pun dilakukan.
Mulai dari memahami dengan baik apa itu mojang jajak, mempersiapkan bekal materi saat menjalani seleksi, hingga menyiapkan mental fisik dan prima.
Persiapan ini diperlukan mengingat tahapan seleksi Mojang Jajaka cukup panjang.
Diawalai dari proses penyisihan, kemudian berlanjut hingga masa prakarantina dan karantina.
“Dalam proses seleksi yang dijalani ini cukup ketat karena banyaknya penilaian yang dihadapi dan pembekalan materi untuk mempersiapkan grand final, sehingga diperlukan persiapan matang,” ujarnya.
Selain itu, ia juga harus belajar dan memahami beragam isu yang terjadi sambil terus mengasah kemampuan berkomunikasi.
Tantangan ini, kata Rafa, mendorongnya untuk menjadi pribadi yang lebih baik. Berhasil lolos hingga tahap grand final, Rafa berhadapan dengan 15 finalis Mojang Jajaka lainnya.
Puncaknya, juri mengumumkan bahwa Rafa berhasil menjadi Mojang Pinilih 2023, suatu prestasi yang sempat tidak ia sangka.
“Awalnya menang atau kalau itu saya hiraukan, karena dengan saya menjadi bagian dari Mojang Jajaka Kota Bandung 2023 saja sudah senang,” kenangnya.
Dengan menjadi Mojang Pinilih, ada tanggung jawab yang diemban Rafa ke depannya.
Berbagai tugas yang akan dilakukannya adalah ikut berpartisipasi dalam memberdayakan dan mengangkat potensi para generasi muda, seni, budaya, ekonomi kreatif serta pariwisata di Kota Bandung hingga menjadi seseorang yang bisa mewakili dalam merepresentasikan pariwisata, seni dan budaya yang ada di Kota Bandung.
“saya harus menjalankan tugas dan amanah ini dengan sebaik mungkin karena saya memiliki tanggung jawab yang lebih besar kedepannya untuk menjadi role model dan representatif kota Bandung,” kata Rafa.
Selain Rafa, di ajang tersebut mahasiswi Program Studi Ilmu Politik FISIP Unpad Qinthara Haifa Widyadanda berhasil menjadi Mojang Kameumeut Kota Bandung 2023. (*/Nis)
