BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM — Sosialisasikan sosok Mahfud MD, tanpa ada ajakan untuk memilih. Ini adalah konsep yang diusung Bandung Interactive Hub dan Iwan setiawan sebagai inisiator.
“Ya kita sih, casual saja ya, tidak usah ada posisi ketua atau apalah yang biasanya ada di susunan organisasi. Ya memang saya menginisiasi BIH ini,” ujar Iwan kepada wartawan Senin (18/12/2023).
Bandung Interactive Hub sendiri memiliki kantor atau sekretariat di Jl Maskumambang No 39, yang kebetulan merupakan sebuah cafe bernama ‘KAMPRING”. Di sana memang merupakan pusat kegiatan relawan Mahfud MD, yang berpasangan dengan Ganjar Pranowo pada pilpres mendatang.
“Di sini, tidak ada atribut khusus untuk pasangan Ganjar, Mahfud, hanya ada beberapa poster. Ya dalam kegiatannya juga tidak ada ajakan untuk mencoblos kedua pasangan ini. Kami hanya mensosialisasikan saja, dan menjawab pertanyaan seputar Pak Mahfud,” terang Iwan.
Walaupun sebenarnya, kebanyakan pengunjung cafe sudah mengetahui siapa sosok Mahfud MD sehingga tidak banyak juga yang ditanyakan.
“Ya dengan memiliki posko yang lokasinya bersamaan dengan cafe, kita malah diuntungkan, bisa memperkenalkan dan mensosialisasikan sosok Pak Mahfud kepada siapapun,” tutur Iwan.
Disinggung mengenai sosok kedua calon ini, Iwan mengatakan, keduanya merupakan sosok yang saling mengisi.
“Kalau Pak Ganjar kan paham mengenai pemerintahan, perekonomian. Sementara Pak Mahfud mengerti benar masalah hukum, anti korupsi. Dengan kombinasi ini, diharapkan bisa bersinergi,” harap Iwan.
Dengan posisi ini, Iwan mengatakan, istilah wakil sebagai ban serep tidak akan berlaku untuk pasangan ini. Pasalnya Mahfud MD sebagai sosok yang dinilai relatif bersih, memiliki pengetahuan dan kemampuan di bidang eksekutif, legislatif, dan yudikatif.
Mahfud MD Sosok Cerdas
Sementara itu, salah seorang relawan Mahfud, yang juga pentolan P Project, Joe, mengatakan, saat pertama melihat, Mahfud MD adalah sosok yang cerdas dan akomodatif. Sehingga harapannya, aspirasi warga bisa terserap dengan maksimal.
“Saya baru sekitar tiga kali ketemu langsung dengan Pak Mahfud. Pertemuan pertama berkesan, karena beliau terlihat sangat cerdas dan akomodatif. Lebih sering ketemu, malah lebih keliatan, kalau sosok Pak Mahfud ini adalah sosok yang baik dan low profile,” jelasnya.
Sama halnya dengan Ganjar Pranowo, Joe juga melihat Ganjar adalah sosok baik yang tidak punya masa lalu hitam.
“Ya mungkin sebagai manusia, pasti tidak sempurna dan memiliki masa lalu yang tidak sempurna juga. Tapi menurut saya, dibandingkan calon lain, kedua pasangan ini paling baik,” paparnya.
Dengan memiliki posko yang posisinya bersatu dengan cafe, Joe mengatakan tidak ingin membawa politik ke ranah yang serius. “Ya politiknya kita bawas santai saja ya,” katanya.
Saking santai dan ingin memberikan kesan akrab, Joe mengatakan relawan Mahfud bahkan memberikan panggilan Uwak kepada Mahfud.
“Panggilan Wa Mahfud kami rasa tepat, karena itu panggilan kepada orang yang dituakan. Namun tetap merupakan panggilan akrab,” tambahnya. (put)