Advertisement
PASJABAR
No Result
View All Result
Rabu, 21 April 2021
  • PASJABAR
  • PASBANDUNG
  • PASPENDIDIKAN
  • PASKREATIF
  • PASNUSANTARA
  • PASDUNIA
  • PASBISNIS
  • PASHIBURAN
  • PASOLAHRAGA
  • PASTV
  • PASJABAR
  • PASBANDUNG
  • PASPENDIDIKAN
  • PASKREATIF
  • PASNUSANTARA
  • PASDUNIA
  • PASBISNIS
  • PASHIBURAN
  • PASOLAHRAGA
  • PASTV
No Result
View All Result
PASJABAR
No Result
View All Result
ADVERTISEMENT
Home PASJABAR

Kebut Vaksinasi, Gedung dan Mobil Vaksin Jabar Ditambah

8 Maret 2021
Kebut Vaksinasi, Gedung dan Mobil Vaksin Jabar Ditambah

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil memberikan keterangan pers terkait penanganan COVID-19 di Gedung Pakuan Bandung, Senin (8/3/2021). (Foto: Pipin/Humas Jabar)

Share on FacebookShare on Twitter

BANDUNG,  WWW.PASJABAR.COM–
Penambahan gedung dan mobil vaksin di Provinsi Jawa Barat akan mulai digenjot minggu ini. Di mana nakes terlewat tahap pertama dan lansia akan menjadi prioritas.

Sementara untuk petugas publik, Pemdaprov Jabar telah mulai vaksin bagi 570 ASN Pemdaprov Jabar, serta 1.600 dosen di Institut Pertanian Bogor.

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, menyampaikan Pemrov Jabar akan memperbanyak gedung – gedung dan mobil vaksin guna mempercepat vaksinasi tahap kedua.

Jika tidak dipercepat dikhawatirkan kekebalan kelompok sulit terwujud dan vaksin akan kedaluwarsa.

Jabar telah memulai vaksinasi tahap kedua pada 24 Januari 2021 dengan target 6,6 juta orang terdiri dari lansia, petugas publik, dan pedagang. Ikut jadi sasaran, tenaga kesehatan yang belum divaksin pada tahap pertama.

Menurut Gubernur Jawa Barat, apabila tempat vaksinasi hanya mengandalkan puskesmas atau rumah sakit, maka mencapai kekebalan kelompok akan terkejar tepat waktu. Sementara tidak ada yang tahu berapa lagi varian virus COVID-19 akan muncul.

Baca juga:   Emil: Belum Ada Zona Hijau, Belum Ada Sekolah di 'Darat'

“Kami sudah menyimpulkan Jabar tidak akan cukup hanya mengandalkan puskesmas. Karena itu Jabar akan menggunakan gedung-gedung besar sebagai andalan utama. Puskesmas sehari hanya bisa 60 orang, tapi gedung bisa 1.000-2.000 suntikan per hari,” ujarnya di Gedung Sate Bandung, Senin (8/3/2021).

Selain gedung vaksin, Pemdaprov Jabar juga akan menambah mobil-mobil vaksin terutama untuk menyasar lansia. Satgas COVID-19 Jabar telah bekerja sama dengan Polda Jabar untuk pengadaan mobil vaksin ke beberapa daerah.

“Mobil-mobil vaksin sudah siap ditambah, yang dari Polda Jabar akan mulai dikirim ke Karawang atau Bogor sebagai penugasan pertamanya,” kata Kang Emil.

Dia mengingatkan, target 6,6 juta orang pada tahap kedua ini harus selesai Juni 2021. Apabila meleset maka vaksin akan kedaluwarsa.

“Kita punya target 6 juta lansia dan profesi rawan harus selesai di bulan Juni. Kalau kita lambat vaksinnya akan kedaluwarsa. Jadi kita sedang kejar target itu,” kata Ketua Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Daerah Jawa Barat.

Baca juga:   Ikuti Jakarta, PSBB Bodebek Diperpanjang Hingga 2 Juli

“Kita akan fokus pada manajemen vaksinasi, minggu ini penyuntikan untuk lansia akan massal dilakukan di seluruh daerah,” sebutnya.

Sementara terkait tenaga vaksinator, Gubernur mengatakan masih cukup karena ada penambahan ribuan vaksinator dari TNI/ Polri yang siap membantu 11.000 vaksinator eksisting.

“Vaksinator kita ada 11.000 orang dan ditambah oleh beberapa ribu dari TNI/Polri, sementara masih memadai,” ucapnya dalam rilis yang diterima Pasjabar, Senin.

Apabila vaksinasi tahap kedua selesai tepat waktu, Jabar akan mendapat jatah vaksin lanjutan untuk prioritas sasaran lain. Sebab, kata Gubernur, pemerintah pusat hanya akan menambah pasokan vaksin kepada daerah yang dinilai cepat menyelesaikan vaksinasi.

“Suplai vaksin dari pusat dicicil, dilihat dulu beprestasi atau tidaknya, makanya saya dorong vaksinasi ini agar cepat supaya datang lagi tahap berikutnya,” terangnya.

Baca juga:   PASTV - AA GYM HINDARI PERBUATAN YANG DAPAT MERUSAK KEBERSAMAAN

Selain perkembangan vaksin, Gubernur juga menyampaikan perkembangan kasus COVID-19 harian di Jabar. Setelah menihilkan zona merah level kabupaten/kota, Jabar mampu menjaga konsistensi selama dua pekan ini.

“Update minggu ini mayoritas berita baik. Jabar menjaga konsistensi tidak ada zona merah dalam dua minggu ini. Mudah-mudahan bisa dipertahankan,” ungkapnya.

Untuk meminimalkan penularan COVID-19, Pemdaprov Jabar  akan fokus pada PPKM Mikro di seluruh desa Jawa Barat. Hingga kini tercatat masih ada RT, RW, kelurahan/ desa yang masih zona merah.

“Kami juga akan fokus pada PPKM. Kalau di-zoom pada skala RT, RW, desa/ kelurahan, masih ada zona merah karena itu kita akan memberi dukungan berupa pengetesan rapid antigen sehingga mereka mengisolasi dengan baik,” ujar Kang Emil.

“Kami harap perekonomian yang sudah membaik ini juga terus dipertahankan secara umum,” tutupnya. (*/tiwi)

Print Friendly, PDF & Email
Tags: jabarridwan kamilvaksinvaksinasi covid-19

Related Posts

Siswa SMA di Jabar Bakal Berbagi Lewat Rantang Siswa
HEADLINE

Siswa SMA di Jabar Bakal Berbagi Lewat Rantang Siswa

19 April 2021
Jabar Jaga Ketat Tempat Ibadah Selama Paskah
PASJABAR

Emil Sudah Siapkan Sanksi Bagi ASN yang Nekat Mudik Idul Fitri

19 April 2021
Tunjangan Tak Kunjung Turun, Ribuan Guru Honorer Panjatkan Do’a
HEADLINE

Tunjangan Tak Kunjung Turun, Ribuan Guru Honorer Panjatkan Do’a

18 April 2021
Next Post
SESKO TNI MoU Dengan UIN Bandung di Bidang Pertahanan

SESKO TNI MoU Dengan UIN Bandung di Bidang Pertahanan

Ji Soo Putuskan Segera Wajib Militer

Ji Soo Putuskan Segera Wajib Militer

Gaya Keren La Greca Padukan Unsur Otensitas dan Pemberdayaan

Gaya Keren La Greca Padukan Unsur Otensitas dan Pemberdayaan

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Recommended

Arab Saudi Akan Perkuat Anggaran Militer

Arab Saudi Akan Perkuat Anggaran Militer

2 bulan ago
4.070 Nakes dan 69 Tokoh di Jabar Sudah Divaksin Covid 19

4.070 Nakes dan 69 Tokoh di Jabar Sudah Divaksin Covid 19

3 bulan ago

Pelaku Bom Kartasura Masih Hidup, Densus Geledah Rumah Pelaku Ada Penemuan Mengejutkan

2 tahun ago

BNPB Sebut Banjir Bandang Cijambe Karen Buruknya Drainase

2 tahun ago

Categories

  • HEADLINE
  • PASBANDUNG
  • PASBISNIS
  • PASBUDAYA
  • PASDUNIA
  • PASFINANSIAL
  • PASGALERI
  • PASHIBURAN
  • PASJABAR
  • PASKESEHATAN
  • PASKREATIF
  • PASNUSANTARA
  • PASOLAHRAGA
  • PASPENDIDIKAN
  • PASTV
  • PASVIRAL
  • Uncategorized
No Result
View All Result

Trending

Setelah Lima Tahun, 2PM Akan Segera Comeback
PASHIBURAN

Setelah Lima Tahun, 2PM Akan Segera Comeback

21 April 2021

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM-- JYP Entertainment menyampaikan bahwa 2PM saat ini tengah mempersiapkan comeback dengan merilis album baru. "2PM...

Doni : Larangan Mudik Cegah Hal Tragis

Doni : Larangan Mudik Cegah Hal Tragis

21 April 2021
PIS Siap Menjadi yang Terdepan di Bisnis Marine dan Logistik

PIS Siap Menjadi yang Terdepan di Bisnis Marine dan Logistik

21 April 2021
GADA AMS Rayon Margahayu Gelar  Bakti Sosial Untuk Masyarakat

GADA AMS Rayon Margahayu Gelar Bakti Sosial Untuk Masyarakat

21 April 2021
Kemenparekraf Tekankan Pentingnya Data sebagai Indikator Capaian Kerja Sektor Parekraf

Kemenparekraf Tekankan Pentingnya Data sebagai Indikator Capaian Kerja Sektor Parekraf

21 April 2021

Highlights

GADA AMS Rayon Margahayu Gelar Bakti Sosial Untuk Masyarakat

Kemenparekraf Tekankan Pentingnya Data sebagai Indikator Capaian Kerja Sektor Parekraf

GIPI Deklarasikan Industri Pariwisata Bergerak dan Perang Terhadap COVID-19

Intip Sinopsis Sweet & Sour, Film Terbaru Krystal Jung

Kemendikbud Sebut Tak Pernah Terbitkan Buku Yang Hilangkan Jejak Pendiri NU

BTS Meal McDonald’s Bakal Hadir di 50 Negara

PASJABAR

© 2018 www.pasjabar.com

Navigate Site

  • REDAKSI
  • Pedoman Media Siber
  • Alamat Redaksi & Iklan

Follow Us

No Result
View All Result
  • PASJABAR
  • PASBANDUNG
  • PASPENDIDIKAN
  • PASKREATIF
  • PASNUSANTARA
  • PASDUNIA
  • PASBISNIS
  • PASHIBURAN
  • PASOLAHRAGA
  • PASTV

© 2018 www.pasjabar.com